PEREMPUAN ITU BERNAMA IBU
Baca Juga
Perempuan ini sangatlah istimewa. Istimewanya melebihi segala sesuatu yang istimewa yang ada di bumi ini. Menempati posisi yang sangat istimewa di hati kita. Bukan karena rupanya maupun kekayaannya. Kesederhanaan serta kebijaksanaannya memancarkan sesuatu yang lain dari yang lain. Darinya, kita belajar banyak mengenai ilmu kehidupan. Sedikit demi sedikit kita mulai belajar hal yang baru. Dengan sabar perempuan ini menuntun kita.
Mengapa perempuan ini sangat istimewa?
Saking istimewanya bahkan Rasulullah SAW juga mengisyaratkan tentang keistimewaan perempuan ini dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Bahz bin Hakim :
"Bahwa seorang laki-laki menemui Rasulullah SAW. Lelaki bertanya : Siapakah yang harus saya taati? Rasulullah SAW kemudian menjawab : Ibumu. Dia bertanya lagi : Kemudian siapa lagi? Rasulullah SAW menjawab : Ibumu. Dia bertanya lagi : kemudian siapa lagi? Rasulullah SAW menjawab : Ibumu. Dia bertanya lagi : Kemudian siapa lagi? Rasulullah SAW menjawab : ayahmu. Kemudian kerabat terdekat yang disusul kerabat yang lain" (HR. Bukhari-Muslim)
Dialah ibu. Perempuan yang senantiasa menunggu kedatangan serta kehadiran kita di rumah. Perempuan yang selalu mencemaskan serta mendoakan kita siang dan malam. Tatkala kita masih di dalam kandungan, selama sembilan bulan ibu menjaga kita dengan sangat hati-hati. Tanpa mengeluh ibu membawa kita kemanapun beliau pergi. Kondisinya yang semakin lemah bertambah-tambah, tak membuatnya menyerah atau mengeluh. Ibu melewati masa-masa sulit yang sangat panjang bersama kita.
Kita terus tumbuh dari hari ke hari. Usia 4 bulan saat ruh kehidupan di tiupkan pada kita, ibu makin hati-hati menjaga kita hingga usia kita dalam bulan genap mencapai sembilan bulan sepuluh hari. Dan ketika saat yang ditunggu-tunggu tiba, dengan segenap kekuatan yang ibu miliki, beliau mempertaruhkan nyawanya. Sesuatu yang paling berharga dalam hidupnya. Untuk siapa lagi kalau bukan untuk kita. Kita menangis saat membuka mata dan ibu akan tersenyum melihat kita yang lahir dengan selamat ke dunia.
Tak jarang ibu kita harus berjuang sendirian membesarkan serta mendidikan kita ketika ayah sudah tiada. Ibu berperan ganda menggantikan peran ayah untuk mencarikan kita nafkah. Ibu rela mengorbankan apapun yang dia miliki, asalkan kita bisa terus tumbuh. Segenap kasih sayang ibu curahkan untuk kita.
Ibu, sosok manusia yang tak pernah meninggalkan kita. Ketika kita tersenyum bahagia, ketika kita ditimpa cobaan, ataupun ketika kita merasa sedih, ibu selalu ada untuk kita. Bagaimanapun kondisi fisik kita, sempurna atau tidak, ibu tidak pernah mempermasalahkan. Karena di mata ibu, kita adalah noomor satu, yang paling baik dan sempurna. Kasih sayangnya tak terkikis usia. Cintanya tak luntur karena umur dan doanya sepanjang usianya.
Ibu, yang sekarang mungkin tidak bersama kita, selalu menyertakan doanya untuk kita. Tanpa kita sadari, sepanjang usia kita ini kita tidak pernah lepas dari ibu dan doanya. Sejak pertama kali ibu mengetahui bahwa dia mengandung kita, hingga ibu menghembuskan nafasnya yang terakhir. Pengorbanan ibu yang sangat besar ini membuatnya sangat pantas jika Allah memberikan kedudukan yang istimewa pada ibu kita. Tak terkecuali pula dengan ayah kita. Allah sangat membenci orang yang durhaka pada kedua orangtuanya, terutama ibu. Oleh karenanya pantaslah jika kita dilarang keras untuk berkata "ah" kepada ibu.
Hadiah untuk anak yang berbakti kepada orangtua adalah syurga. Rasulullah SAW menyebutkan bahwa orang tua adalah pintu pertengahan menuju surga.
Semoga kita, para anak-anak yang menjadi kebanggan ibu, menjadi anak-anak yang saleh dan salehah, yang kelak bisa berkumpul bersama ibu dan ayah di surga-Nya.
Aamiin
Salam dari dinginnya suasana Asrama 4 Asia University, Taichung, Taiwan
dR.
* Gambar dari sini
* Untuk ibu dan para calon ibu di seluruh dunia
Tags:
Soneta
2 komentar
(•̀_•́)ง .
BalasHapus"dsaat ibu kehilangan satu penyanggah hidup ny(ayah), kini anak lah yg membantu menyanggahnya... megusap peluhnya, menghapus air mata nya......dan mengukir senyuman di wajahnya...
oleh krn itu, aku ada disini untk ibu....ya...dialah IBU KU"
=> tulisannya cukup menginspirasi kak.. ( '⌣')人('⌣' )
Salam untuk ibu terhebat di seluruh dunia
Hapus